-->

ads

in feeds

Iklan Atas Artikel

250x250

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Longsor Melanda Pedukuhan Sindanghaji

Thursday, June 6, 2013
Tampak seorang warga amati lokasi longsor di Sindanghaji
Bencana tanah longsor kembali terjadi di Pedukuhan Sindanghaji Kelurahan Sidaharja Kecamatan Lakbok Kota Banjar Provinsi Jawa Barat Indonesia. Lokasi tanah longsor yang juga merupakan areal pertambangan batu cadas ini, mengalami guguran tebing setinggi 50 meter dan terjadi kurang lebih jam 09.00 WIB Jumat 31 Mei 2013.

Bencana tanah longsor ini tidak sampai memakan korban jiwa, namun hanya merusak sebuah kandang kayu milik warga yang tinggal berdampingan dengan lereng tersebut. Akibat dari kerusakan ini juga tidak terlalu parah dan guguran tanah beserta batu cadas ini langsung dimanfaatkan warga untuk menambal jalan yang berlubang di daerah tersebut.

Biar longsor juga membawa berkah sih, dan alhamdulillah ini memudahkan para warga sekitar Pedukuhan Sindanghaji untuk mengambil batu cadas. Pasalnya beberapa bulan yang lalu areal ini berhenti beroperasi lantaran salah seorang pekerja yang notabene juga berdikari dalam penambangan batu cadas di tempat ini meninggal dunia karena kecelakaan kerja.

Tampak Seorang Warga Akan Membongkar Reruntuhan Material Longsor


Tempat ini memang boleh ditambang batu cadasnya dengan catatan harus ada retribusi yang masuk untuk Kelurahan Sidaharja. Mengenai pengelolaan diserahkan ke warga apabila memang ingin memanfaatkan tempat tersebut. Namun mengenai terjadinya peristiwa diluar kendali pemerintah Kelurahan Sidaharja tidak bertanggung jawab.
Seorang Pak RT sedang turut mengumpulkan batu cadas

Walaupun berada di areal yang terbuka, tempat ini termasuk kategori angker lho. Bukan angker merk minuman tetapi ada saja makhluk halus yang selalu hadir di sana. Apabila tidak punya bekal kemampuan ghaib bisa saja kesurupan oleh makhluk yang ada di tempat ini. Waspada selalu apabila bekerja di tempat ini dan pastikan keselamatan diri sendiri saat bekerja.



0 comments:

Post a Comment test